jaman dulu waktu masih menyandang gelar mahasiswa, pernah seorang asisten dosen yang rada jahil mengajak bermain tebak-tebakan. kalau 'itb' singkatan apa katanya. waduh pertanyaan gampang banget kan buat dijawab. ya, institut teknologi bandung dong. sang asdos belum berhenti berteka-teki. kalau 'jitb' apaan, tanyanya. mulai mikir kayaknya tidak ada hubungan dengan itb yang pertama nih. tapi gak ketemu jawabannya. ternyata jawabannya: juga institut teknologi bandung. selesai? belum juga.
kalau 'mjitb' apa hayo? jitb-nya kayaknya sama nih. berpikir kerasseperti sedang memikirkan nasib bangsa yang dimalingi negeri jiran mencari jawaban. aduh, sampai jatuh tempo yang diberikan tidak ketemu si 'm' itu. anda, barangkali tahu. tidak juga. ini saya beritahu: m adalah masih. jadi 'mjitb'=masih juga institut teknologi bandung. ngawur? tergantung dari sudut mana anda melihat permasalahannya barangkali, seperti mahasiswa filsafat yang mempertanyakan kenapa gajah tidak punya sayap.
nah, kalau gambar di atas, karena saya belum bertemu langsung dengan si pengusaha, saya hanya menduga-duga ia pernah punya keinginan yang kuat untuk menjadi mahasiswa di itb. mn? makin ngawur.
kalau 'mjitb' apa hayo? jitb-nya kayaknya sama nih. berpikir keras
nah, kalau gambar di atas, karena saya belum bertemu langsung dengan si pengusaha, saya hanya menduga-duga ia pernah punya keinginan yang kuat untuk menjadi mahasiswa di itb. mn? makin ngawur.