Kesempatan emas untuk meraih medali emas gagal dimanfaatkan oleh para pemain tim nasional sepakbola SEA Games Indonesia. Indonesia hanya sanggup merengkuh medali perak karena kekalahan yang terjadi di depan publik sendiri. Ya... Usaha untuk kembali memboyong gengsi tertinggi SEA Games pupus sudah.
Timnas U-23 Indonesia dipaksa mengakui keunggulan Malaysia lewat drama adu pinalti yang menyesakkan. Bagaimana tidak? Dominasi Indonesia di setiap laga melawan Malaysia pada ajang dua tahunan ini tidak berarti dominasi juga terhadap papan skor. Keuntungan bermain sebagai tuan rumah belum sanggup untuk menghadirkan dewi fortuna demi prestasi terbaik.
Dalam pertandingan waktu normal Indonesia harus berbagi angka. Kedudukan imbang 1-1 bertahan hingga peluit panjang pertandingan ditiup pengadil lapangan. Setelah dua kali babak tambahan waktu dilangsungkan tidak ada gol tambahan maka pertandingan dilanjutkan ke adu penalti. Dua algojo Indonesia gagal sementara hanya satu penendang penalti Malaysia yang tidak berhasil memasukkan bola ke gawang.
Kedudukan berakhir 5-4 menjadi kado manis buat Malaysia sebelum acara penutupan SEA Games, besok. Blog biru mengucapkan selamat buat Malaysia.
Satu kata, Masyarakat Indonesia masih rindu akan medali-medali emas sepakbola itu.....
PS: Ohya katanya ada dua penonton tewas di GBK. Turut berduka cita buat korban dan semoga keluarga diberi ketabahan. Amin.....