era cd — sebagai media penyimpan lagu — akan segera berakhir? coba simak kata ini yang saya kutip:
nah, kapan yah para musisi indonesia membuat album dalam flash drive. wah, nanti dibajak. loh, kan bisa di-protect dengan password. lah, kan bisa di-hack. halah, kalo berputar-putar di sini kapan mau maju sih? jangan-jangan ini hanya harapan berlebihan ya?
Sebuah perangkat alternatif baru telah ditawarkan kepada para pencinta musik dunia. CD, yang selama ini digunakan sebagai perangkat penyedia lagu, kini memiliki pesaing, Flash Drive. Arah perubahan ini mulai dapat terlihat dengan dirilisnya album The Bedlam in Goliath dari grup The Mars Volta dalam bentuk flash drive.wah, terlalu gegabah kalau saya mengambil kesimpulan seperti di atas :d. akan mengarah ke sana, barangkali, lebih tepat dikatakan demikian. flash drive dibandingkan dengan cd mempunyai beberapa kelebihan. dari segi bentuk, misalnya, bisa dibuat beraneka rupa. (contoh paling jelas ya seperti gambar di atas :d, bentuk lain bisa ditanyakan sama paman gugel). daya tampung juga bisa lebih banyak. bukan cuma lagunya saja yang masuk tapi bisa diimbuh video, gambar atau apapun yang berbentuk digital. asyik kan.
Melalui perangkat ini pengguna akan mudah menikmati musik kesukaannya. Cukup mengoneksikannya ke USB drive computer. Di samping lagu, pengguna pun dapat menikmati feature lainnya. Sebagai contoh dalam album The Bedlam in Goliath tersedia album artwork dan video dari grup The Mars Volta.
nah, kapan yah para musisi indonesia membuat album dalam flash drive. wah, nanti dibajak. loh, kan bisa di-protect dengan password. lah, kan bisa di-hack. halah, kalo berputar-putar di sini kapan mau maju sih? jangan-jangan ini hanya harapan berlebihan ya?