sekilas ia nampak sama. hampir tak berbeda. tapi kalau diperhatikan baik-baik akan terlihat perbedaannya. awalnya saya juga menyangka kasut yang dipakai pemuda itu buatan adidas. setelah melihat, melihat dan melihat lagi, sambil memastikan bahwa mata saya yang meski berkacamata, tidak salah lihat barulah saya percaya itu memang bukan '3-stripes'. kalau dibaca mereknya, bunyinya juga mirip: adiolas. (tulisan di sini juga mirip kan: adidas-adiolas :d). selop seperti ini jelas tidak akan anda temukan di plasenta, eh, plaza senayan atau pondok indah mall (yang letaknya di kebayoran jakarta tapi petunjuk-petunjuk di dalam ruangannya adalah english). mungkin ia ada di pasar-pasar pinggiran kota. sang pembeli pun mungkin tidak 'ngeh' kalau sandalnya mengadopsi merek terkenal. (dan, apa pula pedulinya dia, barangkali). kreatifitas, seperti ini sangat boleh jadi, hanya dimiliki oleh orang-orang pintar.
kreatif?
kreatif?