Warung Bebas

Minggu, 02 Desember 2007

negeri enak, enak swasta...

'kalau anak-anak yang sekolah di swasta santai ya bu,'
"iya, sekolahnya cuma lima hari seminggu,"
'enak ya bu,'
"kamu kan juga dulu pernah di sekolah swasta,"
'iya bu. tapi sejak pindah ke sekolah negeri malah kebalikannya,'
"sekolahnya senin sampai sabtu,"
'ditambah lagi hari minggu ada les. belum lagi pramuka,'
"tapi sejak di sd negeri kamu kan malah lebih banyak nonton teve,"
'hehehe... iya sih. ada untungnya bisa ngikutin naruto,'
"tuh kan malah seneng dong,"
'tapi bu, ayah kok kebalikan aku yah,'
"kebalikan bagaimana?"
'ayah kan di swasta tapi kok gak santai seperti aku dulu waktu sekolah di swasta,'
"oh, itu maksud kamu. pegawai negeri malah santai nak,"
'santai bagaimana bu?'
"jam masuknya bisa diatur sendiri. pulang juga boleh sesuka hati,"
'ah, ibu, bercanda ni. bukannya seperti sekolah negeri bu. ada aturannya,'
"yah memang ada peraturannya. malah ada undang-undangnya segala,"
'tapi kok bisa santai?'
"wah, susah menjelaskannya anakku,"
'loh, kita kan sedang ngomongin ngrasani (kata ayahnya nanda) ayah,'
"eh, iya ya. ayah di swasta tapi tidak santai,"
'sabtu masuk. eh, minggu kok ngantor juga,'
"ya, begini inilah hidup nak,"
sepenggal percakapan ibu dan anak. antara ngrasani dan diskusi kadang beda tipis. antara 'protes' (nanda) dan penjelasan (ibu) jadi samar-samar. ah, hidup memang bukan untuk didiskusikan anakku. hidup untuk dilakoni seturut kehendak gusti allah. atau...

0 komentar em “negeri enak, enak swasta...”

Posting Komentar

 

Ganator Blog's Copyright © 2012 Fast Loading -- Powered by Blogger